Kayu Sulastri, Slastri, Sletri, Sulastri, Bintangur Bunut (Calophyllum Soulatri Burm)
Pohon ini bisa mencapai tinggi 30 m dengan diameter 50 cm. Dipelihara orang karena bunganya harum, pohon ini dianggap bertuah yang ditanam di petilasan pemandianLangenharjo, Sukoharjo, Surakarta sebagai peninggalan Sri Sunan PBX.
Sulastri
atau Slastri merupakan pohon kebahagiaan. Konon jaman dahulu, banyak
yang menyimpan bagian dari pohon ini untuk merukunkan pasangan dalam
berumah tangga. Pohon ini mulai sulit untuk ditemui karena banyak dicari
orang. Sulastri memiliki batang cukup besar yang mampu tumbuh hingga
diameter lebih dari 30 cm. Berbeda dengan kayu Sulastri yang lain, kayu
Sulastri yang berada di Gunung Purba, Wonosari, Yogyakarta ini memiliki
warna putih. Sedangkan warna Sulastri kebanyakan adalah kuning.
Yang
juga membedakan Sulastri Yogya dengan lainnya adalah adanya galih yang
berada di tengah batang pohon. Galih Sulastri cenderung berwarna hitam
keabu-abuan. Pohon ini tumbuh di daerah tebing atau tanah miring
berbatu. Keunikan tersebut menjadikan Sulastri Yogya memiliki
keistimewaan dibandingkan Sulastri daerah lain.
Adapun tuah Kayu Sulastri adalah :
- Kayu atau daun yang disimpan akan punya daya tuah merukunkan pasangan suami istri yang sering bertengkar
- Keharmonisan rumah tangga
- Kedamaian dan kebahagiaan lahir bathin
- Kesetiaan, kehangatan dan pengasihan
-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar